Penulis : Ahmad Eka Prasetia, SE, MM, CA, Akt, CFT
“The goal is not the more money but. The goal is living life on your terms”
Chris Bogan
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memainkan peran penting dalam perekonomian global, mendukung pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong inovasi. Peningkatan jumlah UMKM di suatu negara merupakan salah satu ciri bahwa negara tersebut sedang bertumbuh perekonomiannya. Banyak hal yang bisa diperoleh dengan berkembangnya UMKM antara lain penyerapan tenaga kerja yang otomatis mengurangi pengangguran, menumbuhkan jiwa kewirausahaan, mendorong kemandirian warga negara terhadap ketergantungan pemerintah.
Pentingnya kemajuan UMKM tersebut bukan hanya bertumbuhnya bisnis-bisnis baru di masyarakat tetapi juga bagaimana bisnis-bisnis yang sudah ada sebelumnya dapat bertahan dan terus bertahan dalam jangka waktu lama sehingga manfaat yang diberikan dapat terus dinikmati masyarakat. Kemajuan UMKM tidak lepas dari peran pemilik UMKM itu sendiri.
Bagi pemilik UMKM sendiri, menjaga kesehatan keuangan bisnis adalah langkah esensial untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Fungsi keuangan memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan UMKM. Artikel ini akan menjelaskan mengapa fungsi keuangan begitu penting bagi bisnis UMKM.
- Perencanaan Keuangan yang Bijaksana:
Fungsi keuangan memungkinkan pemilik UMKM untuk merencanakan pendapatan dan pengeluaran dengan bijaksana. Perencanaan keuangan yang matang membantu menghindari kekurangan dana mendadak dan memastikan kesiapan untuk menghadapi tantangan ekonomi yang mungkin muncul. - Pengendalian Keuangan
Dengan mengelola arus kas dan anggaran dengan cermat, pemilik UMKM dapat mengendalikan pengeluaran dan mencegah pemborosan. Ini membantu mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan menghindari kerugian yang tidak perlu. - Pengambilan Keputusan yang Informasional
Fungsi keuangan memberikan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan yang cerdas. Laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan arus kas memberikan gambaran tentang kinerja bisnis, memungkinkan pemilik UMKM untuk mengevaluasi apakah bisnis berjalan sesuai rencana. - Akses terhadap Pendanaan
UMKM seringkali membutuhkan sumber pendanaan tambahan untuk tumbuh dan berkembang. Fungsi keuangan yang baik membantu mendapatkan akses ke pinjaman, investasi, atau modal ventura dengan memberikan bukti tentang kesehatan keuangan bisnis dan potensi pengembalian investasi. - Pengukuran Kinerja
Fungsi keuangan membantu mengukur kinerja bisnis secara objektif. Dengan menganalisis rasio keuangan dan indikator lainnya, pemilik UMKM dapat mengidentifikasi area di mana perbaikan diperlukan dan mengambil langkah-langkah korektif. - Pajak dan Kepatuhan Hukum
Mengelola aspek keuangan dengan benar juga melibatkan pemahaman yang baik tentang kewajiban pajak dan peraturan hukum yang berlaku. Fungsi keuangan membantu memastikan UMKM memenuhi kewajiban ini dan menghindari masalah hukum atau denda yang mungkin timbul. - Inovasi dan Pertumbuhan
Fungsi keuangan dapat membantu mengidentifikasi peluang untuk inovasi dan pertumbuhan. Dengan memantau tren keuangan dan analisis pasar, pemilik UMKM dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk memperluas bisnis dan meraih pangsa pasar yang lebih besar. - Pemberdayaan Pemilik UMKM
Memahami aspek keuangan bisnis memberikan pemilik UMKM kontrol lebih besar atas operasi mereka. Pengetahuan tentang keuangan membantu mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan rasa percaya diri dalam mengambil keputusan yang berdampak pada kesuksesan bisnis.
Dalam rangka mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan kesuksesan jangka panjang, penting bagi UMKM untuk memberikan perhatian serius terhadap fungsi keuangan. Memiliki pandangan yang jelas tentang arus kas, pengeluaran, dan kinerja bisnis adalah kunci untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang muncul dalam lingkungan bisnis yang kompetitif. Fungsi keuangan bukanlah hanya sekadar tugas administratif, tetapi fondasi penting yang membantu UMKM mencapai puncak kesuksesan
